Cairo, Para politisi dan praktisi
hukum mengecam adanya koalisi sebagian partai dengan kekuatan rezim
otoriter yang telah digulingkan pada putaran ulang tahap ke II ini.
Mereka menegaskan bahwa rakyat mampu melengserkan mereka kembali,
karena undang-undang akan menjerat mereka meskipun mereka berhasil
meraih kursi.
Pada putaran ulang, Partai Wafd, partai rezim Mubarak mendukung calon
dari Hizbun Nur yang calegnya mantan pejabat dan tokoh rezim yang
sebelumya berkuasa untuk dapil Manufiyah. Dukungan itu mendapat reaksi
keras dari rakyat secara luas.
Jamal Hasymat, Anggota Legislatif terpilih periode sekarang ini,
mengkritik bahwa pencalonan orang-orang rezim korup yang jelas-jelas
merusak kehidupan perpolitikan atas nama sebagian partai politik baru
merupakan kesalahan besar yang tidak bisa diterima. Beliau menjelaskan
bahwa dukungan finansial yang besar untuk menggolkan calon dari rezim
korup meskipun dari salah satu partai baru adalah bentuk upaya
menghalang-halangi calon yang reformis saingan mereka meraih
kemenangan.
Beliau mengingatkan bahwa sangsi sosial dari masyarakat dengan tidak
mendukung mereka jauh lebih kuat dari pada adanya undang-undang politik
yang teryata tidak berpengaruh terhadap peran rezim sebelumnya ini.
Sehingga perlemen yang baru di kemudian hari hendakya meninjau ulang
lagi dan menyempurnakannya guna memberi sangsi yang tegas terhadap
setiap orang yang elah terbukti merusak tatanan kehidupan perpolitikan
di negeri ini.
Usamah Al-Huluw, Anggota Ikatan Profesi Pengacara Mesir menolak
adanya partai-partai politik baru yang menempatkan caleg-caleg nomor
urut satu dan dua dari kalangan pejabat dan tokoh rezim korup
sebelumnya, dan itu terjadi di tahapan I dan II, padahal rakyat Mesir
telah menghendaki mereka lengser sebelum pemilu, bagaimana mungkin
mereka dicalonkan kembali? Jika demikian adanya ini merupakan kemunduran
dan melawan semangat revolusi.
Jika saja mereka mendapatkan kursi, maka rakyat banyak tidak
bertanggung jawab jika mereka berusaha untuk eksis kembali,
melanggengkan kekuasaan mereka dan mengembalikan Mesir mundur ke
belakang. [io]al-ikhwan.net
Posting Komentar
Kontak Gema Dakwah : tarqiyahonline@gmail.com