MOSKOW - Bagi yang terlalu kelebihan uang dan ingin berwisata ke ruang angkasa, kini keinginan itu akan terwujud. Sebuah perusahaan Rusia mengungkap rencana ambisius untuk meluncurkan hotel ruang angkasa bagi para wisatawan super kaya.
Seperti dilaporkan kantor berita Rusia, RIA Novosti, Orbital Technologies, Kamis (30/9), mengatakan, hotel dengan empat kamar yang 'nyaman' itu akan diorbitkan pada 2016, seperti dilaporkan kantor berita Russia, RIA Novosti.
Tamu akan dibawa ke hotel itu dengan pesawat ulang alik Soyuz, yang biasa digunakan untuk membawa kosmonot Rusia ke Stasiun Ruang Angkasa Internasional, ISS.
Namun perusahaan yang bermarkas di Moskow itu tidak mengungkapkan bagaimana caranya membangun hotel itu dan juga pendanaannya.
Hingga saat ini, para wisatawan angkasa luar -seperti pengusaha Amerika Serikat, Dennis Tito- harus berdesakan di ISS bersama dengan para astronot dan perlengkapan mereka.
Direktur Eksekutif Orbital Technologies, Sergei Kostenko, mengatakan, hotel ruang angkasa kelak akan menawarkan kenyamanan. "Modul yang kami rencanakan tidak akan mengingatkan Anda pada ISS. Sebuah hotel harus nyaman di dalamnya dan memungkinkan untuk melihat bumi lewat lubang besar," tuturnya.
Sasaran hotel ini adalah orang-orang super kaya maupun ilmuwan dari perusahaan-perusahaan pribadi yang ingin melakukan riset di ruang angkasa. Hotel itu akan berada dalam orbit yang sama dengan ISS.
Modul pertama akan terdiri dari empat kamar untuk tujuh penumpang, namun Sergei Kostenko tidak menyebut berapa tarif per orang untuk hotel itu. Ia hanya menegaskan, makanan akan disesuaikan dengan keinginan masing-masing tamu dan ada rencana untuk menggunakan koki terkenal yang akan menyiapkan makanan sebelum dikirim ke ruang angkasa.
Walau masih belum jelas bagaimana upaya pembangunannya, situs Orbital Technologies menyebut Energia -perusahaan pesawat angkasa luar milik Pemerintah Rusia- sebagai koordinator proyek. Energia sebelumnya membangun kapsul Soyuz dan Progress, pesawat ruang angkasa yang mengangkut awak dan pasokan ISS.
Kostenko yakin bahwa investor Rusia dan Amerika Serikat akan tertarik menanamkan jutaan dolar AS untuk proyek ini. Rencana hotel angkasa luar ini bukanlah yang pertama. Tahun 2009, perusahaan arsitektur di Barcelona -The Galactic Suite Space Resort- mengatakan hotel ruang angkasa mereka, sesuai jadwal, akan bisa menerima tamu pertama tahun 2012.
Dua tahun sebelumnya, Genesis II berhasil diorbitkan oleh Bigelow Aerospace, sebuah perusahaan milik taipan hotel Amerika Serikat. Genesis II merupakan pesawat ruang angkasa eksperimen untuk melakukan uji coba dalam kelayakan hotel ruang angkasa.
SUMBER
Seperti dilaporkan kantor berita Rusia, RIA Novosti, Orbital Technologies, Kamis (30/9), mengatakan, hotel dengan empat kamar yang 'nyaman' itu akan diorbitkan pada 2016, seperti dilaporkan kantor berita Russia, RIA Novosti.
Tamu akan dibawa ke hotel itu dengan pesawat ulang alik Soyuz, yang biasa digunakan untuk membawa kosmonot Rusia ke Stasiun Ruang Angkasa Internasional, ISS.
Namun perusahaan yang bermarkas di Moskow itu tidak mengungkapkan bagaimana caranya membangun hotel itu dan juga pendanaannya.
Hingga saat ini, para wisatawan angkasa luar -seperti pengusaha Amerika Serikat, Dennis Tito- harus berdesakan di ISS bersama dengan para astronot dan perlengkapan mereka.
Direktur Eksekutif Orbital Technologies, Sergei Kostenko, mengatakan, hotel ruang angkasa kelak akan menawarkan kenyamanan. "Modul yang kami rencanakan tidak akan mengingatkan Anda pada ISS. Sebuah hotel harus nyaman di dalamnya dan memungkinkan untuk melihat bumi lewat lubang besar," tuturnya.
Sasaran hotel ini adalah orang-orang super kaya maupun ilmuwan dari perusahaan-perusahaan pribadi yang ingin melakukan riset di ruang angkasa. Hotel itu akan berada dalam orbit yang sama dengan ISS.
Modul pertama akan terdiri dari empat kamar untuk tujuh penumpang, namun Sergei Kostenko tidak menyebut berapa tarif per orang untuk hotel itu. Ia hanya menegaskan, makanan akan disesuaikan dengan keinginan masing-masing tamu dan ada rencana untuk menggunakan koki terkenal yang akan menyiapkan makanan sebelum dikirim ke ruang angkasa.
Walau masih belum jelas bagaimana upaya pembangunannya, situs Orbital Technologies menyebut Energia -perusahaan pesawat angkasa luar milik Pemerintah Rusia- sebagai koordinator proyek. Energia sebelumnya membangun kapsul Soyuz dan Progress, pesawat ruang angkasa yang mengangkut awak dan pasokan ISS.
Kostenko yakin bahwa investor Rusia dan Amerika Serikat akan tertarik menanamkan jutaan dolar AS untuk proyek ini. Rencana hotel angkasa luar ini bukanlah yang pertama. Tahun 2009, perusahaan arsitektur di Barcelona -The Galactic Suite Space Resort- mengatakan hotel ruang angkasa mereka, sesuai jadwal, akan bisa menerima tamu pertama tahun 2012.
Dua tahun sebelumnya, Genesis II berhasil diorbitkan oleh Bigelow Aerospace, sebuah perusahaan milik taipan hotel Amerika Serikat. Genesis II merupakan pesawat ruang angkasa eksperimen untuk melakukan uji coba dalam kelayakan hotel ruang angkasa.
SUMBER
Posting Komentar
Kontak Gema Dakwah : tarqiyahonline@gmail.com